Langsung ke konten utama

Postingan

Hasil Swab 29 dari 31 Tenaga Kesehatan RSUD Arosuka Negatif

RSUD Arosuka Arosuka, di kutip dari SuhaNews.co.id  Heboh masalah dikarantinya sebanyak 31 tenaga kesehatan RSUD Arosuka pasca meninggalnya pasien positif Covid-19 di di RSUD ini menemui titik terang. "Hasil Tes Swab 29 orang tenaga kesehatan RSUD Arosuka keseluruhannya adalah NEGATIF" ujar Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam, Rabu (20/5) di Arosuka. <script>var id ="f69aabe72e4150f31f7ee69214b475e0155f4a6a"; </script> <script type="text/javascript" src="https://api.sosiago.id/js/tracking.js"></script> Kepastian ini didapat berdasarkan laporan hasil pemeriksaan dari RS Unand Padang, Rabu 20 Mei 2020. Baik yang dikarantina di Alahan Panjang Resosrt sebanyak 8 orang, maupun yang dikarantina mandiri sebanyak 23 orang, semuanya NEGATIF. "Hasil tes swab bagi warga di Koto Baru dan 2 tenaga kesehatan lainnya masih menunggu; ujar Syofiar syam. Sementara operasional RSUD Arosuka ditutup sejak Sabtu ...
Postingan terbaru

Siswa/i di rumahkan,orang tua murid keluhkan sewa kos an

Disekitar sekolah pastilah terdapat ada nya tempat tinggal bagi siswa/i yang jauh dari pengawasan orang tua atau di sebut juga kos an. Salah satu orang tua siswi dari sekian banyak siswa/i SMA 1 Gunung Talang yang terletak di jl.lintas sumatera-pasar usang cupak itu mengeluhkan dengan pemilik kos-kosan yang tidak peduli akan dampak pandemi covid-19. Siswa/i di rumahkan sementara sewa kos-kosan segitu juga.Cuman segelintir barang yang tertinggal di kosan menjadi alasan bagi pemilik kosan untuk meminta uang kosan tersebut.tak tanggung-tanggung sebelum jatuh tempo,pemilik kosan tersebut meminta sewa kos an sebelum jatuh tempo. "Masa iya, anak kami di rumah bayaran kos segitu juga?,belum sampai jatuh tempo sudah menelpon untuk meminta pembayaran.Kami juga terkena dampak pandemi,setidak nya beri kelonggaran lah sedikit" kata salah satu orang tua siswi SMA 1 Gunung Talang yang tidak mau di sebutkan nama nya tersebut.

Arosuka jebol, Rawat Pasien Covid-19, RSUD Arosuka Solok Ditutup Sementara

Sabtu, 16 Mei 2020 17:37 WIB Dikutip dari harian TEMPO.CO Solok - Pemerintah Kabupaten Solok menutup sementara Rumah Sakit Umum Daerah Arosuka, Kabupaten Solok, Sumatera Barat karena sempat merawat satu pasien Covid-19. "Pasien berjenis kelamin laki-laki itu meninggal pada Kamis, 14 Mei. la dinyatakan positif sehari setelah meninggal" kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam di Arosuka, Sabtu, 16 Mei 2020. Dia pernah dirawat di RS M. Natsir Kota Solok, Semen Padang Hospital (SPH), dan terakhir di RSUD Arosuka. Dari catatan RSUD Arosuka, pasien ini masuk ke IGD RSUD Arosuka pada Rabu, 13 Mei 2020 sekitar pukul 10.00 WIB. la mengeluh sakit paru-paru, kemudian dirawat di ruang interne. Selain itu, Gugus Tugas juga melakukan tracing dan sebanyak 31 petugas rumah sakit yang pernah kontak langsung dengan pasien positif akan mengikuti tes Swab. Saat ini, pihaknya sudah melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh area rumah sakit dan memindahkan se...

Viral, Video Seorang Pemuda Seret dan Ceburkan Ibunya ke Sungai Karena Tidak Dibelikan Motor

video tersebut viral usai diunggah oleh account facebook mohd firdaus pada jumat. bagi penjelasan dalam unggahan tersebut, kejadian itu terjalin di perbatasan kalimantan-malaysia. video ini setelah itu diunggah berulang oleh account instagram @makassar_iinfo. dalam keterangannya, dikala itu mohd firdaus lagi memancing. mohd firdaus seketika mendengar keributan dan juga memandang seseorang pemuda menyeret perempuan yang diprediksi bunda sang pemuda tersebut. pemuda itu setelah itu menceburkan perempuan tersebut ke sungai. baju perempuan itu basah usai diceburkan ke sungai. pemuda tersebut kemudian meninggalkannya. pemuda tersebut menceburkan perempuan itu ke sungai diprediksi karna memohon motor. namun permintaan sang pemuda ini tidak dikabulkan oleh perempuan tersebut. posting an mohd firdaus itu telah menyedot atensi publik dan juga viral di media sosial. ribu kali dan juga memperoleh 985 pendapat. di account instagram @makasar_iinfo seorang diri, unggahan soal video ini telah menemuk...

Mobil pembawa uang palsu senilai 2,9 milyar di tangkap

Ilustrasi Kamis, 14/05/2020 08:04 Polres Tasikmalaya menghentikan usaha penyelundupan uang palsu senilai Rp2,9 miliar. Mobil pengangkut uang palsu itu dihentikan di Pos Pemeriksaan PSBB. Polisi telah menetapkan empat orang tersangka asal Jakarta dan Bogor. Kepala Bidang Humas Polda Jabar Komisaris Besar Saptono Erlangga mengungkapkan, uang palsu diamankan saat melaksanakan Operasi Ketupat Lodaya di pos pengamanan Cikunir. "Awalnya petugas mencurigai kendaraan berplat nomor Bogor yang ditumpangi empat pelaku. Semula petugas mengira, pelaku merupakan pemudik namun saat digeledah ternyata menemukan uang palsu dalam dua tas besar," kata Saptono, Rabu (13/5). Para pelaku yaitu berinisial MD, N, MSSP dan JUB. Menurut pengakuan, mereka sengaja membawa uang palsu milik temannya bernama Erwin asal Tangerang, Banten. Uang palsu ini sudah dibawa selama tiga bulan dengan keliling Jawa. "Tujuannya bukan diedarkan melainkan untuk mencari orang pintar yang bisa menyempurnakan uang pals...

Disaat semua kalangan terdampak pandemi,pemerintah menaikkan iuran BPJS kesehatan

virus corona (Covid-19), pemerintah memutuskan untuk menaiikan iuran BPJS kesehatan. Padahal, sebelumnya dalam putusan pada 31 Maret 2020, Mahkamah Agung (MA) sudah membatalkan kenaikan iuran yang dibuat pemerintah pada 2019. Kebijakan kenaikan iuran baru ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 64 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua atas Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan. Beleid tersebut diteken oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa (5/5/2020) lalu. Kenaikan mulai berlaku pada 1 Juli 2020. Dalam Pasal 34 Perpres yang ditandatangani pada5 Mei 2020 itu disebutkan tarif BPJS Kesehatan 2020, iuran JKN-KIS bagi peserta kelas I naik dari Rp 80.000 jadi Rp 150.000 per bulan. luran peserta kelas lI naik dari Rp 51.000 menjadi Rp 100.000 per bulan. Ketentuan ini berlaku mulai 1 Juli 2020 (iuran BPJS 2020). Sementara iuran peserta kelas lll segmen peserta pekerja bukan penerima upah (PBPU) dan peserta bukan pekerja (BP) jadi Rp 42.000 per bulan. Pada 2020, para p...

Pelaku Prank Sampah Terrancam Bui 12 Tahun

Prank Sembako Sampah Terancam Bui 12 tahun Usai ditangkap pada Jumat (8/5/2020) dini hari oleh tim gabungan dari tim khusus Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Resmob Polrestabes Bandung, Ferdian ditampilkan ke publik. Selain Ferdian, ada dua rekannya lagi yaitu Tubagus Fahddinar dan Aidil yang ikut dalam video konten prank makanan 'sampah' ke waria. Ketiganya kompak menggunakan baju tahanan berwarna oranye. Tangan ketiganya diborgol dengan masker menutupi mulutnya. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso mengatakan dari yang dilakukan Ferdian melalui kontennya itu, dianggap sudah memenuhi unsur pasal dalam Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (TE). YouTuber Ferdian Paleka berhasil ditangkap polisi usai kabur beberapa hari. "Konten dimuat di dalam channel YouTube para tersangka setelah dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan telah memenuhi syarat di dalam Pasal UU ITE," ucap Erlangga di Mapolrestabes Bandung...